Kabupaten Bandung Barat,-
Warga masyarakat Ciampel desa Laksanamekar Kabupaten Bandung Barat, digemparkan kejadian salah satu pelaku terduga spesialis begal yang sempat melarikan atas kejaran warga dengan menggunakan kendaran roda 2 (dua) yang terhenti di depan Gedung Pengadilan Agama Ngamprah, berlari menuju kearah pemungkinan warga yang sempat menyandra tiga orang warga dan salah satu pemuda ditodongkan pistol kearah kepala oleh pelaku begal, berlanjut melarikan diri keatas pemungkinan warga Rabu, 14 Mei 2025.
Kejadian berawal kejar-kejaran diduga pelaku begal dengan warga dari arah jalan Cangkorah menuju Cimareme terhenti di wilayah desa Laksanamekar RW. 02 RT. 06, pelaku melarikan kepemungkiman warga berlanjut menyandra 2 wanita paruh baya dan sempat menodongkan pistol untuk mencari perlindungan serta berlanjut menodongkan pistol kearah kepala salah satu warga AP, tidak lama kemudian pelaku berlari ke atas rumah warga sekitar pukul 5.00 WIB.
Atas kejadian tersebut, salah satu warga setempat pun menghentikan Serka Deni yang akan pulang menuju rumah kebetul habis Dinas di Kodim Kuningan, tak lama kemudian Serka Deni langsung datang ke TKP (Tempat Kejadian Perkara). Dengan sigapnya Serka Deni, bernegosiasi dengan pelaku begal, berselang hampir 30 menit disepakati oleh pelaku begal, akhirnya Serka Deni menangkap dengan keahliannya dan mengambil langsung pucuk senjata jenis revolver.
Setelah pelaku menyerahkan diri, tidak melakukan perlawanan namun warga kesal atas aksi pelaku menyandra dan menodongkan pistol kearah pemuda, tidak dapat dibendung kemarahan warga setempat, selanjut Serka Deni, pelaku dilarikan ke wilayah lebih aman dengan mengikat kedua tangan pelaku. Warga pun berhamburan yang menyaksikan penanganan penangkapan pelaku oleh Serka Deni.
Serka Deni, menyampaikan kepada awak media bahwa diduga pelaku begal benar membawa sepucuk senjata jenis refover dengan isi peluru 4 butir satu peluru sudah ditembakan oleh pelaku, saya pun sempat kaget spontan agar tidak terjadi yang tak diinginkan. Melakukan negosiasi dengan pelaku, gejolak masa yang begitu banyak, pelaku segera dilarikan. "Alhamdulliah, dapat teratasi dan segera menghubungi pihak Polsek Padalarang. Pelaku, langsung diserahkan berserta barang bukti satu pucuk senjata dengan 4 butir peluru yang masih ada dalam senjata tersebut. "Ungkap Serka Deni usai penyerahan pelaku begal.
Hingga berita ini dimuat, belum ada konfirmasi dengan pihak Polsek Padalarang untuk lebih mendalam atas kejadian tersebut. (Redaksi)
Editor Toni Mardiana.