KABUPATEN BANDUNG BARAT
Kabupaten Bandung Barat akan menghadapi kontestasi Pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024, dari sekian figur yang diisukan, mencuat nama H. Syamsul Ma'arief S. Pdi,. M. Pdi. Hal itu, diketahui oleh awak media ketika memantau kegiatan gelaran Konsolidasi FP-KBB (Komunitas Prabowo-Kabupaten Bandung Barat) dan selaku penyelenggara FKKPBM (Forum Komunikasi Keluarga Purnawirawan Baret Kerah) beserta peserta relawan perwakilan 156 desa dari 16 Kecamatan KBB. Juga sekaligus pelaksanaannya bersamaan dengan Iftar (Buka Puasa Bersama) serta Tausiyah.
Kegiatan gelar acara bertajuk "Tidak ada Perubahan Besar yang terjadi Tanpa Perjuangan Politik", berlokasi di Gedung HBS Cimareme Kabupaten Bandung Barat Sabtu, 24 Maret 2024.
Rangkaian acara yang disuguhkan meliputi perkenalan para peserta yang menghadiri, pencerahan syiar agama menjelang bulan Suci Ramadhan serta memperkenalkan kandidat Pilkada 2024 dan penutup ifrat (buka Puasa).
Usai acara dengan penutupan Iftar, ketua FKKPBM (purna bakti) Letkol. Ujang Ruhiat, menyampaikan kepada awak media bahwa dalam acara ini selain silahturahmi juga memperkenalkan H. Syamsul Ma'arief S.pdi,. M.pdi., sebagai Kandidat Pilkada 2024. Serta, sekaligus untuk mengusung atau mendukung maju sebagai Bupati Kabupaten Bandung Barat.
"Dengan dukungan tersebut sudah yakin, bahwa beliau mampu untuk menyelesaikan permasalahan - permasalahan di Kabupaten Bandung Barat dan mungkin sudah tahu, beliau bisa mewujudkan KBB dengan baik, apa yang menjadi harapan masyarakat KBB. "Tambahnya.
Hal senada disampaikan (Purna bakti) Brigjen. Gugun, tentang sosok H. Syamsul Ma'arif yang sebenarnya selain pengusaha ternama juga ia merupakan salah satu aktivis yang sudah diketahui bersama melalui rekam jejaknya. "Mungkin kami disini, yakin beliau bisa memimpin KBB menuju perubahan ini bukan pernyataan saya sendiri tapi atas dasar dari hasil konsolidasi kita bersama," ucapnya.
Gugun selanjutnya menjelaskan, terkait tingkat pengetahuan masyarakat KBB yang sudah bisa membedakan mana yang layak menjadi seorang figur publik dengan konsep kepemimpinan dalam kepemerintahannya.
"Masyarakat KBB saat ini, sangat memerlukan pemimpin yang mampu menyelesaikan permasalahan di ruang lingkup Kabupaten Bandung Barat menuju perubahan. Dan, semoga H. Syamsul Ma'arif merupakan sosok yang akan menjadi jawabannya, "Imbuhnya.
Sementara H. Syamsul Ma'arif, menjelaskan terkait diadakannya kegiatan pertemuan tersebut, ia menyatakan hal itu sebagai kerangka Ta'aruf (mengenal satu sama lain) dan silahturahmi. Selain itu, kata dia ada pembahasan mengenai pemikiran prospek pemerintahan Kabupaten Bandung Barat akan seperti apa. Untuk itu sebagai sinyal keseriusannya maju menjadi kompetitor Pilkada 2024, telah dibuat agenda - agenda strategis yang diproyeksi akan mereduksi segala hal negatif hingga berujung adanya eskalasi kepemerintahan.
"Dan, perlu juga kami sampaikan agar supaya apa yang diinginkan oleh masyarakat KBB bisa sejalan dengan program - program yang kami tawarkan untuk mewujudkan perubahan disegala aspek. Tentunya, perlu untuk memikirkan baik dukungan serta berjuang bersama masyarakat demi terciptanya Kabupaten Bandung Barat menjadi makmur dan sentosa. "Katanya.
Dan, kegiatan tersebut agar terbangun sinergitas dan kolaborasi serta dengan harapan penyatuan visi dan misi untuk KBB. Dewasa ini menurut HSM, banyak permasalahan diharuskannya ada pembenahan diantaranya, defisit anggaran, lapangan pekerjaan, harga komoditas, konservasi air serta seabreg permasalahan lainnya. Untuk itu, ia bersama FKKPBM sudah mempunyai semacam formulasi terkait regulasi strategis kepemerintahan dalam mengatasi hal itu.
"Saya empati terhadap kondisi KBB saat ini, bahkan terinformasikan ada warga yang menjadikan gaplek sebagai konsumsi. Oleh karena itu, mari kita menuju perubahan "Insya Allah" kami siap untuk merubah tatanan, menjadi suatu entitas perwakilan masyarakat dalam mewujudkan KBB maju dalam perubahan," pungkasnya. (Deni)
Editor Toni Mardiana.